admin Sekarang ini atap multiroof menjadi pilihan banyak orang karena terkenal akan ketahanannya. Sebagaimana kita ketahui, rata-rata rumah di Indonesia masih menggunakan bahan genteng dari tanah liat. Seiring dengan perkembangan zaman, maka sudah mulai dibuat atap dengan jenis yang lebih tahan lama dan juga hemat biaya.
Jenis atap tersebut biasa dikenal sebagai multiroof. Atap ini menggunakan bahan dengan ketahanan yang lebih bagus. Ketahanannya diklaim bahkan bisa awet sampai 25 tahun. Lantas, apa saja jenis dari atap ini? Berikut adalah beberapa macam jenis dari atap tersebut:
- Standing Stream
Bahan ini merupakan campuran seng dan aluminium yang berkualitas. Kombinasi keduanya membuat jenis atap ini tetap ringan, tahan terhadap berbagai cuaca dan durabilitasnya tinggi. Harga atap multiroof ini juga termasuk terjangkau sehingga banyak juga diminati oleh berbagai kalangan.
- Stainless Steel
Bahan dari atap ini menggunakan kombinasi antara baja, alumunium dan seng. Jenis atap ini merupakan jenis atap yang paling berat. Kelemahan dari jenis atap ini juga termasuk suara berisik yang dihasilkan saat hujan. Biasanya jenis atap ini digunakan untuk gedung yang besar atau gelanggang.
- Galvalume
Atap galvalume merupakan atap yang juga banyak diminati karena kelenturannya dan mudah dalam pemasangan serta cukup fleksibel pada saat akan dilakukan pemasangan. Galvalume menggunakan campuran baja metal, seng dan lapisan alumunium. Ukuran atap multiroof dengan bahan galvalume lebih mudah dan fleksibel pada saat dipotong.
- Copper
Gedung-gedung pemerintahan sekarang banyak yang memakai jenis atap dari copper. Bahan utama atap ini adalah tembaga. Copper memiliki ketahanan yang paling lama. Oleh karenanya, jenis atap ini dipakai di gedung pemerintahan karena untuk menghemat anggaran renovasi.
- Sand Coated
Tampil elegan dan kekinian, jenis atap sand coated adalah campuran dari bahan seng, alumunium dan baja yang diberikan serbuk pasir sebagai isolator. Rumah nampak lebih elegan dengan memakai bahan ini dan suasana indoor juga akan lebih dingin.
Itulah berbagai macam jenis atap yang bisa kita jadikan referensi. Atap multiroof bisa menjadi pilihan yang bagus sebagai pengganti atap konvensional.
